CARA MENGATASI FLASHDISK YANG SELALU MUNCUL OPSI FORMAT (HAPUS SEMUA DATA)

pic source: pixabay.com

Perkembangan tekhnologi yang begitu pesat seringkali membuat kita terkagum-kagum. Terutama kita yang dulunya sempat menggunakan dan mengandalkan disket dan CD sebagai media penyimpan file. Disket yang tipis dan praktis adalah teman terbaik untuk menyimpan file-file berformat kecil seperti ms.word, excel dan file ms.office lainnya.

Disket juga cukup praktis untuk disimpan dan digunakan sewaktu-waktu dan dimanapun dibandingkan dengan CD yang kapasitas penyimpanannya lebih besar namun juga lebih rentan jika tergores permukaannya misalnya saja dapat membuat file didalamnya bermasalah dan tidak bisa dibuka. Meskipun kenyataannya alat penyimpan yang satu ini, yakni disket relatif lebih mudah terserang virus dan merusak data-data didalamnya dan dengan mudah juga dapat menularkan ke perangkat lain daripada disket.

Kemudian muncullah flashdisk, penggunaannya mulai merambah masyarat luas di Indonesia mulai sekitar tahun 2005. Flasdisk dikenal sebagai benda kecil yang praktis dan dapat digunakan untuk menyimpan file sepraktis disket namun dengan kapasitas yang berkali-kali lipat.

Dibandingkan kapasitas disket yang kecil, kemampuan penyimpanan flashdisk sebesar 128 megabytes saja sudah sangat besar. Varian flashdisk yang beredar biasanya memiliki kelipatan kapasitas, 128 mb, 256, 512mb dan seterusnya dengan harga yang relatif mahal pada waktu itu. Muncul juga flashdisk MP3 yang dapat digunakan untuk memutar file mp3 yang tersimpan dalam flashdisk sebaik mp3 player dengan energi berupa baterai.

Saat ini flashdisk sudah sangat luas cakupan penggunanya dan harganya pun jauh lebih terjangkau daripada dulu, meskipun dengan kapasitas penyimpanan yang justru jauh lebih besar. Kita juga pastinya sudah terbiasa untuk menggantungkan kebutuhan transfer data dan penyimpanan data kita dengan flashdisk.

Namun jika terburu-buru dan tidak ingat untuk membackup file penting yang sedang kita kerjakan, kita akan dengan mudah beresiko untuk kehilangan data-data kita jika flashdisk terserang virus dari perangkat elektronik yang sedang kita gunakan. Apalagi kalau pilihan yang ada hanya dengan cara memformat flashdisk untuk membuatnya bebas virus agar tidak menularkan ke perangkat lain padahal kita tidak ingin kehilangan data kita. Jadi bagaimana cara memperbaiki flashdisk minta format jika ini terjadi?

Berikut ini ada beberapa cara yang bisa kita coba:

#1 Menggunakan software repair flashdisk
#2 Melakukan repair dengan menggunakan CMD
#3 Memformat flashdisk melalui CMD agar setelah dipakai kembali maka flashdisk akan tidak 'memaksa' kita untuk memformat isi flashdisk langsung untuk menghapus semua data didalamnya.
#4 Menjalankan low level format di komputer atau laptop yang sedang kita gunakan

Demikian hal-hal yang bisa kita lakukan untuk mengatasi flashdisk yang sedang terserang virus dan meminta kita untuk memformat isinya padahal didalamnya ada data penting. Cara memperbaiki flashdisk yang lebih detail dengan step by stepnya bisa anda akses di http://mbahpc.com/flashdisk/.