pic source: www.pln.co.id |
Ini karena dulunya pengguna listrik masih terbatas, listrik banyak tidak mampu mencapai area-area tertentu terutama di daerah pedesaan. Demikian juga dengan air PDAM. Mengapa ini bisa sampai terjadi? karena akses menuju daerah-daerah pedesaan pada masa dulu memang masih sulit dan medannya tidak mampu dilewati mobil-mobil dan petugas untuk memasang semua yang dibutuhkan agar sebuah desa mendapatkan listrik dan aliran air bersih dari PDAM.
Masyarakat desa yang tidak terjangkau oleh PDAM tetap bisa beraktivitas dengan air sumur tanah yang tersebar di rumah-rumah penduduk, tapi bagaimana dengan listrik? Perkembangan listrik memunculkan alat-alat rumah tangga baru yang hanya bisa dioperasikan dengan adanya listrik sehingga ketidakmerataan listrik cukup berpengaruh besar dalam pola hidup dan kemajuan masyarakat di kota dan desa.
Sekarang setelah puluhan tahun berlalu, kita tahu bahwa listrik sudah jauh lebih merata ketimbang dulu. Meskipun untuk daerah-daerah terpencil dan sangat terpencil masih ada keterbatasan terkait listrik dan penggunaannya.
Makin banyak juga teknologi yang berfungsi dengan energy dari listrik, mulai dari perkakas dapur, alat-alat rumah tangga sampai alat-alat pendidikan, pokoknya banyak lah. Nah listrik sendiri juga mengalami berbagai inovasi, berhubung PLN juga terus berkembang dan memperbaiki layanannya agar semakin banyak kemudahan yang bisa diperoleh masyarakat serta manfaat listrik yang lebih efisien daripada sebelumnya.
Misalnya seperti pelayanan yang dulunya manual, kini PLN online siap melayani masyarakat sebagai pengguna listrik. Term of payment listrik, dari yang dulunya hanya dibayar diakhir alias pasca bayar jadi ada pilihan prabayar juga dengan menggunakan token listrik. Token listrik dari yang dulunya hanya bisa diisi di PLN, di counter yang bekerjasama dengan PLN hingga sekarang bisa diisi secara online.
Dan banyak banget mitra yang digalang PLN demi memberikan kemudahan pembelian dan pengisian token listrik, di MatahariMall contohnya kita tidak hanya bisa mencari berbagai kebutuhan sehari-hari dan list grocery shopping saja karena di MatahariMall kita juga bisa sekalian membeli token listrik di mall online yang satu ini. Praktis, dan kita nggak perlu takut kalau transaksi beli token disitu bakalan kena tipu-tipu transaksi bodong karena reputasi MatahariMall sebagai mall online yang trusted sejak pertama kali berdiri di jagat ecommerce dalam menghubungkan konsumen dan penjual.
Terus apa sih token listrik itu?
Mungkin sebagian dari anda belum familiar dengan token listrik. Cara kerja token listrik sama dengan pemakaian pulsa untuk ponsel kita dengan system prabayar. Kita bayar dulu sebelum menggunakan listriknya. Isi token listrik sendiri bisa kita sesuaikan dengan anggaran pemakaian listrik kita tiap bulan.
Banyak orang yang lebih memilih untuk menggunakan token listrik ini karena dinilai lebih hemat dan kita bisa bebas mengatur pemakaian listrik yang kita inginkan selama sebulan. Kita juga jadi tahu berapa sisa kwh untuk setiap pemakaian energy listrik yang kita gunakan di rumah.
Namun ada kalanya pemakai token listrik tetap saja merasa bahwa budget listrik perbulannya besar sehingga tidak bisa dikatakan lebih hemat. Berikut ini tips yang bisa kita ikuti untuk tetap hemat saat memilih menggunakan token listrik alih-alih cara lama dengan pasca bayar:
#1 Memilih daya listrik sesuai budget
Daya listrik yang kita pilih membedakan harga listrik per kWh-nya juga loh! Jadi semakin besar daya listrik yang kita pilih semakin besar juga biaya yang harus kita keluarkan untuk pemakaian listrik.
Karena itu jika pemakaian listrik sehari-hari kita tidak besar, maka datanglah ke PLN untuk minta bantuan menurunkan daya listrik di rumah.
#2 Mengganti lampu yang dipakai di rumah dan beralih ke jenis LED
Lampu tipe apa yang kita pakai di rumah juga mempengaruhi besarnya biaya listrik yang kita keluarkan lho. Semakin besar biaya listrik maka semakin cepat habis juga tokennya. Jangan sampai deh kalau lampu mendadak mati padahal kita sedang sangat butuh listrik untuk mengerjakan sesuatu misalnya memanggang kue dengan oven listrik atau menonton acara televisi kesayangan.
Untuk menghemat token, gantilah lampu di rumah dengan jenis LED, lampu LED lebih terang cahayanya, tidak membuat ruangan jadi panas, tahan lama serta sangat hemat energy. Penggantian lampu di rumah dengan LED akan menghemat energy dan terutama pasti otomatis berefek pada penggunaan listrik yang lebih hemat dan budget beli token yang lebih hemat.
#3 Butuh mengganti televisi? Gantilah dengan model TV LED
Ini juga berlaku untuk televisi, jika anda merasa TV yang ada di rumah membuat anda merasa dengan layar LED membutuhkan daya listrik yang relatif kecil untuk berfungsi, tidak tanggung enargi yang bisa dihemat hingga setengah dari pemakaian biasa.
#4 Gunakan alat elektronik secukupnya
Karena sudah terbiasa menggunakan listrik dalam kehidupan sehari-hari, kadangkala kita kurang menghargainya dan meremehkan karena menganggap biaya listrik masih relatif murah. Tapi jangan salah lho, menghambur-hamburkan listrik tanpa penggunaan bermanfaat pada akhirnya juga akan merugikan diri kita sendiri.
Kebiasaan sehari-hari yang kecil bisa membuat token listrik kita dengan cepat habis sebelum waktunya, sementara dengan kebiasaan yang sama kecilnya jika kita lakukan bisa membuat token listrik kita jauh lebih hemat. Contohnya, selalu tinggalkan ruangan dalam kondisi semua peralatan dengan listrik mati, termasuk laptop televisi, radio dan AC. Bahkan meskipun kita hanya keluar ruangan itu sekitar 15 menit.
Mengurangi penggunaan pengering pakaian saat musim panas atau kemarau dan menjemurnya seperti biasa akan membuat listrik kita lebih hemat dan pakaian kita juga tetap kering kok. Tidak menggunakan AC saat udara sejuk/dingin karena turun hujan atau karena masih pagi, mencabut semua steker yang terpasang sebelum keluar rumah juga akan membantu kita untuk menghemat listrik selain tentu saja ini harus dilakukan untuk menghindari konslet saat kita sedang tidak ada di rumah karena dapat saja fatal akibatnya.
Ada tips lain yang applicable dan mudah dilakukan untuk menghemat pemakaian token listrik dan menghemat pos pengeluaran biaya listrik? Share yuk di kolom komentar!
Dan banyak banget mitra yang digalang PLN demi memberikan kemudahan pembelian dan pengisian token listrik, di MatahariMall contohnya kita tidak hanya bisa mencari berbagai kebutuhan sehari-hari dan list grocery shopping saja karena di MatahariMall kita juga bisa sekalian membeli token listrik di mall online yang satu ini. Praktis, dan kita nggak perlu takut kalau transaksi beli token disitu bakalan kena tipu-tipu transaksi bodong karena reputasi MatahariMall sebagai mall online yang trusted sejak pertama kali berdiri di jagat ecommerce dalam menghubungkan konsumen dan penjual.
Terus apa sih token listrik itu?
Mungkin sebagian dari anda belum familiar dengan token listrik. Cara kerja token listrik sama dengan pemakaian pulsa untuk ponsel kita dengan system prabayar. Kita bayar dulu sebelum menggunakan listriknya. Isi token listrik sendiri bisa kita sesuaikan dengan anggaran pemakaian listrik kita tiap bulan.
Banyak orang yang lebih memilih untuk menggunakan token listrik ini karena dinilai lebih hemat dan kita bisa bebas mengatur pemakaian listrik yang kita inginkan selama sebulan. Kita juga jadi tahu berapa sisa kwh untuk setiap pemakaian energy listrik yang kita gunakan di rumah.
Namun ada kalanya pemakai token listrik tetap saja merasa bahwa budget listrik perbulannya besar sehingga tidak bisa dikatakan lebih hemat. Berikut ini tips yang bisa kita ikuti untuk tetap hemat saat memilih menggunakan token listrik alih-alih cara lama dengan pasca bayar:
#1 Memilih daya listrik sesuai budget
Daya listrik yang kita pilih membedakan harga listrik per kWh-nya juga loh! Jadi semakin besar daya listrik yang kita pilih semakin besar juga biaya yang harus kita keluarkan untuk pemakaian listrik.
Karena itu jika pemakaian listrik sehari-hari kita tidak besar, maka datanglah ke PLN untuk minta bantuan menurunkan daya listrik di rumah.
#2 Mengganti lampu yang dipakai di rumah dan beralih ke jenis LED
Lampu tipe apa yang kita pakai di rumah juga mempengaruhi besarnya biaya listrik yang kita keluarkan lho. Semakin besar biaya listrik maka semakin cepat habis juga tokennya. Jangan sampai deh kalau lampu mendadak mati padahal kita sedang sangat butuh listrik untuk mengerjakan sesuatu misalnya memanggang kue dengan oven listrik atau menonton acara televisi kesayangan.
Untuk menghemat token, gantilah lampu di rumah dengan jenis LED, lampu LED lebih terang cahayanya, tidak membuat ruangan jadi panas, tahan lama serta sangat hemat energy. Penggantian lampu di rumah dengan LED akan menghemat energy dan terutama pasti otomatis berefek pada penggunaan listrik yang lebih hemat dan budget beli token yang lebih hemat.
#3 Butuh mengganti televisi? Gantilah dengan model TV LED
Ini juga berlaku untuk televisi, jika anda merasa TV yang ada di rumah membuat anda merasa dengan layar LED membutuhkan daya listrik yang relatif kecil untuk berfungsi, tidak tanggung enargi yang bisa dihemat hingga setengah dari pemakaian biasa.
#4 Gunakan alat elektronik secukupnya
Karena sudah terbiasa menggunakan listrik dalam kehidupan sehari-hari, kadangkala kita kurang menghargainya dan meremehkan karena menganggap biaya listrik masih relatif murah. Tapi jangan salah lho, menghambur-hamburkan listrik tanpa penggunaan bermanfaat pada akhirnya juga akan merugikan diri kita sendiri.
Kebiasaan sehari-hari yang kecil bisa membuat token listrik kita dengan cepat habis sebelum waktunya, sementara dengan kebiasaan yang sama kecilnya jika kita lakukan bisa membuat token listrik kita jauh lebih hemat. Contohnya, selalu tinggalkan ruangan dalam kondisi semua peralatan dengan listrik mati, termasuk laptop televisi, radio dan AC. Bahkan meskipun kita hanya keluar ruangan itu sekitar 15 menit.
Mengurangi penggunaan pengering pakaian saat musim panas atau kemarau dan menjemurnya seperti biasa akan membuat listrik kita lebih hemat dan pakaian kita juga tetap kering kok. Tidak menggunakan AC saat udara sejuk/dingin karena turun hujan atau karena masih pagi, mencabut semua steker yang terpasang sebelum keluar rumah juga akan membantu kita untuk menghemat listrik selain tentu saja ini harus dilakukan untuk menghindari konslet saat kita sedang tidak ada di rumah karena dapat saja fatal akibatnya.
Ada tips lain yang applicable dan mudah dilakukan untuk menghemat pemakaian token listrik dan menghemat pos pengeluaran biaya listrik? Share yuk di kolom komentar!
2 thoughts:
Saat ini saya belum mikirin biaya listrik karena masih tinggal dengan orang tua hahaha -_- Tetapi, perilaku hemat energi listrik harus mulai diterapkan untuk mengurangi jumlah energi yang terbuang sia-sia. Mulai dari hal yang sederhana: jangan lupa matikan lampu yang tidak perlu mbak, baik siang maupun malam hari :)
Emang bener deh listrik sekarang itu gak beda jauh dari internet... sama-sama dua hal yang gak luput dari perhatian manusia...
Post a Comment